TNews, JEPARA – Ketua DPRD Kabupaten Jepara, Agus Sutisna, melakukan inspeksi mendadak (sidak) untuk meninjau kondisi kerusakan pada ruas jalan provinsi Jepara-Bangsri. Ruas jalan yang membentang dari Jepara hingga Bangsri ini telah lama mengalami kerusakan parah, terutama pada musim hujan, sehingga menjadi rawan kecelakaan dan mengganggu mobilitas masyarakat.
Agus Sutisna menerima banyak keluhan dari warga dan pengguna jalan terkait kondisi tersebut. Dalam sidaknya, ia berkoordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kabupaten Jepara serta memperoleh informasi dari Balai Besar Pelaksanaan Jalan Nasional (BBPJN).
Berdasarkan informasi tersebut, pemerintah telah mengalokasikan anggaran sebesar Rp 5 miliar untuk betonisasi dan perbaikan lubang pada titik-titik rawan di ruas jalan Jepara-Bangsri pada tahun 2025, termasuk jalur Jepara-Keling-Kelet.
Meski demikian, Agus Sutisna mendesak agar perbaikan segera diprioritaskan dan dilakukan dengan peningkatan kualitas. “Jalan Jepara-Bangsri adalah jalur vital untuk mobilitas masyarakat dan mendukung kegiatan ekonomi. Perbaikan yang lambat tidak hanya membahayakan keselamatan pengguna jalan tetapi juga menghambat aktivitas ekonomi warga,” tegasnya.
Peningkatan Status Jalan
Agus Sutisna juga menyarankan, jika anggaran pemerintah provinsi terbatas, status jalan tersebut perlu dinaikkan menjadi jalan nasional. Hal ini akan mempercepat perbaikan dan menjamin kelancaran transportasi. Sebagai contoh, Pemkab Jepara telah mengusulkan peningkatan status jalan Mijen-Mulyoharjo sepanjang 39,6 kilometer menjadi jalan nasional.
Dukungan dari Dinas PUPR
Sidak ini dihadiri oleh Kepala Bidang Bina Marga PUPR Kabupaten Jepara, Agus Priyadi, Kepala Bidang Cipta Karya, Hanif Kurniawan, dan Subkoordinator Pemeliharaan Jalan, Athoilah.
Mereka bersama-sama memantau kondisi jalan dan membahas langkah-langkah perbaikan yang perlu segera diambil. Dengan adanya perhatian serius dari DPRD Jepara, Pemkab Jepara, dan Dinas PUPR, diharapkan perbaikan ruas jalan Jepara-Bangsri dapat segera terealisasi. Upaya ini tidak hanya akan meningkatkan keselamatan pengguna jalan tetapi juga memperlancar aktivitas masyarakat yang sangat bergantung pada jalur strategis tersebut.
Peliput: Petrus
